Luqman
Luqman adalah seorang pria yang namanya
diabadikan Allah SWT dalam Kitab Al-Qur’an tepatnya dalam surat ke 31, Surat
Luqman. Dalam surat tersebut, tepatnya pada ayat 12 - 19, terdapat
beberapa nasehat Luqman yang ditujukan kepada anaknya. Dan nasehat tersebut, adalah
nasehat-nasehat indah yang harusnya kita sebagai umat Islam, perlu
meneladaninya.
Banyak
ulama yang meriwayatkan tentang dirinya. Ada beberapa ulama yang
mengatakan dia adalah seorang nabi (namun bukan rasul), sehingga memanggilnya
dengan Luqman AS (‘alaihissalam). Namun ada juga yang mengatakan bahwa
Luqman adalah seorang penggembala biasa, yang Allah SWT karuniakan kepadanya
akhlaq & kebaikan hati sehingga namanya harum disebutkan dalam Kitab Al-Qur’an.
Pendapat yang paling banyak diterima adalah yang kedua, yaitu Luqman
adalah seorang manusia biasa, bukan nabi atau rasul, namun memiliki hati & akhlaq yang baik.
Diriwayatkan, Luqman adalah seorang penggembala yang hidup selama
1.000 tahun. Sehingga konon dia masih menjumpai masa di mana Nabi Daud AS
berkuasa. Luqman sendiri diriwayatkan masih sedarah dengan Nabi Ayub AS
dari keturunan Nabi Ibrahim AS. Wallahu’alam bisshawab. Siapapun
Luqman, kita percaya bahwa ketika Allah SWT harumkan nama & nasehatnya
dalam Al-Qur’an, maka dia adalah seorang alim yang akhlaqnya sungguh
baik luar biasa.
Suatu
hari, Luqman beserta anak lelakinya dalam perjalanan menuju ke Kota.
Luqman menaiki keledainya, sedang si Anak berjalan di sebelahnya.
Orang-orang memperbincangkannya, bagaimana bisa seorang Ayah tega naik
keledai sementara Anaknya dibiarkan berjalan. Lalu setelah mendengarnya,
Luqman turun & menaikkan Anaknya ke keledai sedangkan dia berjalan di
sebelahnya. Namun orang-orang yang melihat kembali memperbincangkan mereka,
bagaimana bisa seorang Anak tega membiarkan Ayahnya yang telah renta
berjalan sedangkan dia naik keledainya. Lalu setelah mendengarnya,
Luqman ikut naik ke atas keledai bersama Anaknya. Namun lagi-lagi orang
memperbincangkan mereka. Orang-orang berkata, bagaimana bisa ada Ayah & Anak yang tega
menaiki keledai kecil sekaligus, kasihan sekali keledainya. Luqman yang
mendengar perbincangan tersebut lalu mengajak Anaknya turun & mereka
berjalan di sebelah keledainya. Namun lagi-lagi orang kembali
memperbincangkan mereka. Bagaimana ada 2 orang yaitu Ayah & Anak bodoh
yang berjalan kaki begitu saja sedangkan mereka memiliki keledai yang
bisa dinaiki. Luqman kemudian diam saja sampai di kota. Sesampainya di kota, Luqman mendudukkan Anak lelakinya & memberinya
nasehat. Bahwasanya, apapun perkataan manusia adalah perkataan semata.
Kita tak perlu memusingkan apa perkataan mereka, karena kebenaran
hanyalah milik Allah SWT semata. Selanjutnya, inilah beberapa nasehat luar
biasa Luqman kepada Anaknya yang Allah rangkum dalam Surat Luqman ayat
12-19 :
1. Jangan Mempersekutukan Allah (QS. Luqman:13)
Disebutkan bahwa dalam ayat tersebut, “Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada Anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya : Hai, Anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan (Allah) merupakan suatu kedzaliman yang besar.”.
Dan
kita semua umat Islam tahu, bahwa salah satu dosa yang tak terampuni
oleh Allah SWT adalah dosa syirik, atau mempersekutukan Allah SWT dengan selain-Nya,
entah sekecil atau sebesar apapun itu tindakannya. Maka kita haruslah
berhati-hati pada perkataan atau perbuatan kita yang bisa saja mengarah
pada syirik.
2. Berbuatlah Baik Pada Orangtua (QS. Luqman:14)
Disebutkan dalam ayat tersebut, “Dan Kami perintahkan kepada umat
manusia (berbuat baik) kepada kedua ibu bapaknya, ibunya telah
mengandungnya dalam keadaan lemah, dan menyapihnya dalam 2 tahun.
bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua ibu bapakmu, hanya kepada-Ku lah
kembalimu.”.
Luqman
menasehati Anaknya sesuai perintah Allah SWT untuk berbuat baik dan
berbakti kepada orangtua, karena benar bahwa keridhoan Allah SWT ada pada
ridho orangtua. Orangtua adalah mereka yang jasanya tak pernah mampu
kita balas sampai kapanpun, bahkan sampai kita mati sekalipun.
3. Allah Maha Melihat (QS. Luqman : 16)
Dalam ayat tersebut dijelaskan, “(Luqman berkata): Wahai Anakku,
sesungguhnya jika ada (suatu perbuatan) seberat biji sawi, & berada
dalam batu atau di langit atau di dalam bumi, niscaya Allah SWT akan
mendatangkannya (membalasnya). Sesungguhnya Allah Maha Halus lagi Maha
Mengetahui.”.
Nasehat
Luqman tersebut sungguh menampar, karena masih banyak di antara kita
yang seenaknya dalam menjalani hidup, padahal kita tahu bahwa Allah Maha
Tahu. Allah SWT selalu mengawasi kita, kemanapun kita pergi bahkan
bersembunyi sekalipun, dan Allah SWT tahu apa yang kita kerjakan secara
terang-terangan atau bahkan sekedar baru kita niatkan saja.
4. Dirikan Shalat dan Menyeru Pada Kebaikan (QS. Luqman : 17)
Dalam ayat tersebut dijelaskan, “Hai Anakku, dirikanlah shalat &
suruhlah (manusia) mengerjakan yang baik dan cegahlah (mereka) dari
perbuatan yang munkar & bersabarlah terhadap apa yang menimpamu.
Sesungguhnya yang demikian itu termasuk hal-hal yang diwajibkan (oleh
Allah).”.
Seperti
nasehat Luqman, bahwa Allah SWT menciptakan manusia dengan kewajiban
beribadah kepada-Nya, serta menyeru manusia kepada kebaikan. Sehingga
benar jika dikatakan bahwa shalat adalah tiang agama. Maka jika tiangnya
roboh dengan kata lain shalatnya tidak ditegakkan, maka bisa dipastikan
agama atau imannya telah roboh, dan dia tak akan mampu menyeru pada
kebaikan. Sehingga itu adalah sebuah dosa besar yang tak terampuni.
5. Janganlah Sombong (QS. Luqman : 19)
Dalam ayat tersebut dijelaskan, “Dan sederhanalah kamu dalam berjalan & lunakkan lah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara adalah suara
keledai.”.
Dari
nasehat Luqman tersebut, kita bisa mengambil hikmah, bahwa Allah SWT sangat
membenci orang yang sombong. Di mana orang-orang yang sombong biasanya
diciri-khaskan dengan cara berjalan mereka yang terlihat angkuh lagi
pongah, dengan kepala mengangkat serta dengan cara berbicara yang
tinggi, baik perkataan maupun nada suara. Sehingga bisa disejajarkan
bahwa orang yang sombong itu sangat buruk karena diumpamakan dengan
seekor hewan (keledai).
Itulah kisah tentang Luqman & Anaknya yang terangkum sangat indah
dalam QS. Luqman. Di mana dalam Surat tersebut juga terdapat 5 nasehat
besar yang harus diteladani oleh semua anak manusia, tentunya umat
Islam. Karena nasehat-nasehat tersebut bukan sembarangan dalam
periwayatannya, namun langsung diriwayatkan oleh Allah SWT lewat
kalam-Nya, Al-Qur’an.
Comments
Post a Comment